Menjadi YouTuber sukses bukanlah hal mudah. Persyaratan YouTube, seperti minimal 1.000 subscriber, menjadi tantangan besar bagi pemula. Banyak yang merasa kesulitan, terutama mereka yang belum memiliki basis penggemar yang besar.
Bagaimana cara mendapatkan 1.000 subscriber YouTube? detikINET telah menjajal beberapa strategi, dan berikut ini penjelasannya.
Buat Konten yang Kamu Pahami
Membuat konten yang dipahami sepenuhnya merupakan langkah krusial. Ini akan membuat penyampaian informasi lebih natural, jelas, dan mudah dipahami penonton. Mencoba membuat konten yang sedang tren tanpa pemahaman yang cukup hanya akan membingungkan penonton.
Jika Anda memiliki banyak minat dan pengetahuan, catat semua ide konten tersebut. Kemudian, pilih ide yang memiliki potensi pencarian tinggi di YouTube dan mudah diakses informasinya. Jangan memilih topik yang terlalu rumit; prioritaskan kemudahan dan kelancaran proses pembuatan konten.
Perlu diingat, pendapatan dari Adsense YouTube di Indonesia belum tentu besar. Jika Anda bekerja sendiri, mungkin penghasilan tambahan yang didapat lumayan. Tetapi, jika Anda berkolaborasi dan menjadikan YouTube sebagai sumber utama pendapatan, perencanaan keuangan yang matang sangat diperlukan, termasuk mencari sumber penghasilan lain selain Adsense.
Buat Perencanaan Konten
Setelah menentukan niche konten, buat perencanaan jangka panjang dan pendek. Buatlah 7-10 angle konten terkait topik yang Anda pahami. Gunakan Microsoft Excel untuk mencatat ide, judul, deskripsi, hashtag, dan tag.
Dengan perencanaan yang matang, proses pengunggahan video akan lebih efisien. Anda bisa menjadwalkan unggahan video, misalnya di antara pukul 17.00-20.00 WIB sebagai percobaan awal. Setelah mendapatkan data analitik YouTube, sesuaikan jadwal unggah dengan waktu aktivitas subscriber Anda.
Buat Long dan Short Video
Algoritma YouTube untuk long video dan short video berbeda. Short video efektif untuk meningkatkan awareness channel Anda, meskipun tidak langsung menghasilkan subscriber. Short video yang menarik akan meningkatkan visibilitas channel Anda.
YouTube memperbolehkan durasi short video hingga tiga menit, tetapi detikINET menyarankan durasi maksimal satu menit. Buat short video semenarik mungkin dengan hook yang kuat dan editing yang profesional. Long video, di sisi lain, lebih efektif untuk meningkatkan jam tayang dan potensi efek bola salju, yang bisa meningkatkan jumlah subscriber.
Long video yang sukses bisa meningkatkan jam tayang channel Anda, hal ini krusial untuk memenuhi persyaratan monetisasi YouTube (1000 subscriber dan 4000 jam tayang).
Manfaatkan Tools SEO
Sebelum menentukan judul, hashtag, dan tag, manfaatkan tools SEO untuk riset keyword. Ketahui keyword apa yang banyak dicari orang. Gabungkan keyword tersebut dengan gaya bahasa Anda sendiri. Pastikan keyword tersebut terdapat di judul, deskripsi, hashtag, dan tag video.
Konsisten
Konsistensi dalam mengunggah video sangat penting. Setelah menyelesaikan 10 angle konten awal, lanjutkan dengan konten selanjutnya. Konsistensi memberikan Anda lebih banyak waktu untuk riset dan memahami tren serta algoritma YouTube.
Konsistensi juga akan membuat subscriber mengetahui jadwal unggah video Anda, sehingga menciptakan loyalitas penonton.
Promosikan Konten Anda
Jangan ragu untuk mempromosikan konten Anda kepada teman, keluarga, dan saudara. Jika konten Anda bermanfaat, mereka mungkin akan membagikannya kepada orang lain. Manfaatkan media sosial dan jaringan pertemanan Anda untuk memperluas jangkauan.
Kesimpulannya, mencapai 1.000 subscriber YouTube membutuhkan strategi yang terencana dan konsisten. Dengan memahami algoritma YouTube, menciptakan konten berkualitas, dan mempromosikan konten secara efektif, Anda akan meningkatkan peluang keberhasilan channel YouTube Anda.