Qualcomm, perusahaan semikonduktor asal Amerika Serikat, mengumumkan rencana ekspansi besar-besaran untuk laptop kelas menengah berbasis Snapdragon X di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Langkah ini didorong oleh potensi pasar yang besar di kawasan ini, mengingat harga laptop yang umum digunakan berada di kisaran 600 dollar AS (sekitar Rp 9,8 jutaan).
Snapdragon X, lini prosesor terbaru Qualcomm untuk laptop Windows, dirancang untuk memberikan performa tinggi dengan efisiensi daya optimal. Chip ini bersaing dengan prosesor berbasis ARM lainnya seperti Apple Silicon dan AMD, serta Intel, khususnya di segmen laptop ultra-portabel. Qualcomm menargetkan segmen kelas menengah karena melihat potensi pasar yang besar di rentang harga tersebut.
Kedar Kondap, SVP and GM, Compute and Gaming Qualcomm Technologies, Inc., menyatakan komitmen Qualcomm untuk mendorong produsen laptop mitra mereka agar merilis lebih banyak perangkat kelas menengah berbasis Snapdragon X series di Asia Tenggara. Indonesia menjadi fokus utama karena pertumbuhan yang pesat dalam adopsi teknologi generative AI dan PC, bahkan melebihi beberapa negara lain di kawasan ini.
Keunggulan Snapdragon X
Snapdragon X menawarkan sejumlah keunggulan yang menarik. Perangkat ini ditenagai oleh CPU Oryon delapan inti dengan kecepatan hingga 3 GHz, menawarkan kinerja yang powerful. Kehadiran Neural Processing Unit (NPU) 45 TOPS mendukung komputasi berbasis AI yang mumpuni. Kecepatan pemrosesan NPU ini diklaim belum tertandingi oleh para pesaing.
Salah satu fitur unggulan Snapdragon X adalah kemampuannya untuk mempertahankan kinerja optimal meskipun laptop tidak terhubung ke charger. Hal ini berbeda dengan banyak laptop lain yang mengalami penurunan kinerja signifikan ketika daya baterai digunakan. Kinerja yang konsisten ini menjadi nilai tambah bagi pengguna yang membutuhkan mobilitas tinggi.
Performa NPU 45 TOPS, yang mengacu pada kemampuan memproses hingga 45 Tera Operations Per Second, memungkinkan laptop untuk menangani tugas-tugas AI dengan cepat dan efisien, termasuk pengenalan suara, pemrosesan gambar, dan fitur AI lainnya. Kecepatan ini merupakan poin penting bagi pengguna yang membutuhkan perangkat yang responsif dan handal.
Asus Zenbook A14: Contoh Implementasi Snapdragon X
Asus Zenbook A14 merupakan salah satu laptop yang telah menggunakan chip Snapdragon X. Laptop ini telah diluncurkan di Indonesia dan menjadi contoh nyata dari implementasi teknologi Snapdragon X di pasar kelas menengah. Kehadirannya semakin memperkuat posisi Qualcomm di pasar laptop di Indonesia.
Qualcomm berencana mengadakan acara besar di Indonesia di masa mendatang, yang menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pasar Indonesia dan potensinya sebagai pusat inovasi teknologi. Qualcomm yakin dengan strategi ini akan mampu mendominasi pasar laptop kelas menengah di Asia Tenggara.
Kesimpulan
Strategi Qualcomm untuk fokus pada pasar laptop kelas menengah di Asia Tenggara dengan Snapdragon X merupakan langkah yang strategis. Kombinasi performa tinggi, efisiensi daya, dan dukungan komputasi AI yang kuat menjadikan Snapdragon X sebagai pilihan menarik bagi konsumen. Dengan dukungan dari mitra seperti Asus, dan rencana ekspansi lebih lanjut, masa depan Snapdragon X di pasar Asia Tenggara, khususnya Indonesia, terlihat cerah.
