Pinterest, platform berbagi gambar dan video, tengah menguji coba fitur baru yang bertujuan untuk membantu anak-anak tetap fokus pada kegiatan belajar mereka. Fitur ini berupa pop-up peringatan yang muncul di aplikasi Pinterest selama jam sekolah.
Pop-up tersebut secara proaktif mendorong anak-anak di Amerika Serikat dan Kanada untuk menutup aplikasi dan menonaktifkan notifikasi hingga akhir hari sekolah. Uji coba ini merupakan langkah inovatif dari Pinterest dalam mendukung inisiatif keselamatan digital anak.
Uji Coba Pop-up Peringatan di Pinterest
Pop-up peringatan yang muncul di aplikasi Pinterest berbunyi, “Fokus adalah hal yang indah. Tetaplah fokus pada saat ini dengan menutup Pinterest dan menjeda notifikasi sampai bel sekolah berbunyi.” Pesan ini dirancang untuk mengingatkan anak-anak akan pentingnya konsentrasi selama jam belajar.
Fitur ini hanya ditampilkan untuk pengguna berusia 13 hingga 17 tahun, pada hari kerja, dan hanya aktif antara pukul 8 pagi hingga 3 sore. Pinterest mengklaim bahwa uji coba ini berdampak besar, menjangkau jutaan anak di bawah umur di kedua negara tersebut.
Langkah Proaktif Pinterest dalam Mendukung Keselamatan Digital Anak
Pinterest menyatakan diri sebagai perusahaan teknologi pertama yang menguji coba fitur proaktif seperti ini. Langkah ini sejalan dengan komitmen CEO Bill Ready yang mendukung Kids Online Safety Act dan kebijakan sekolah tanpa ponsel.
Inisiatif ini mencerminkan kesadaran Pinterest akan pentingnya keseimbangan antara penggunaan teknologi dan aktivitas belajar siswa. Mereka secara aktif berupaya berkontribusi pada lingkungan belajar yang lebih kondusif.
Dukungan terhadap Inisiatif Keselamatan Digital Global
Tren serupa juga terjadi di negara-negara lain. New York hampir menerapkan larangan penggunaan ponsel di sekolah selama jam belajar. Beberapa negara bagian lain di AS juga memiliki kebijakan serupa.
Di Eropa, beberapa negara seperti Denmark dan Belanda sudah melarang penggunaan ponsel di sekolah. Prancis bahkan baru-baru ini mengumumkan kebijakan serupa untuk remaja, yang akan mulai diberlakukan tahun ajaran mendatang.
Kontribusi Pinterest pada Lingkungan Digital yang Sehat di Sekolah
Sebagai bentuk komitmen lebih lanjut, Pinterest telah menyumbangkan US$ 1 juta kepada International Society for Technology in Education (ISTE). Dana ini ditujukan untuk membantu pemimpin sekolah menciptakan budaya digital yang lebih sehat.
Dana tersebut akan digunakan untuk mendanai gugus tugas di 12 distrik sekolah di Amerika Serikat. Gugus tugas ini akan berfokus pada pengembangan kebijakan yang meningkatkan kesejahteraan digital siswa.
Wanji Walcott, kepala bagian hukum dan bisnis Pinterest, menekankan pentingnya kolaborasi antara perusahaan teknologi, guru, orang tua, dan pembuat kebijakan. Mereka percaya bahwa ponsel pintar harus menjadi alat bantu belajar, bukan pengganggu.
Pinterest berharap bahwa inisiatif ini dapat membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih produktif dan mendukung perkembangan siswa secara holistik. Mereka berkomitmen untuk terus mengembangkan fitur-fitur yang mendukung kesejahteraan digital anak.
Uji coba fitur pop-up peringatan ini menandakan langkah signifikan dalam upaya menciptakan keseimbangan antara akses teknologi dan fokus belajar anak-anak. Ini juga menunjukkan komitmen perusahaan teknologi untuk turut serta dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih sehat di sekolah.