MediaTek baru saja meluncurkan Dimensity 9400+, penerus dari chipset Dimensity 9400 yang sukses. Meskipun peningkatannya terbilang minor dari segi spesifikasi, chipset ini menjanjikan lompatan signifikan dalam performa kecerdasan buatan (AI).
Perbedaan utama terletak pada peningkatan kecepatan pemrosesan dan kemampuan AI yang lebih mumpuni. Hal ini menjadikan Dimensity 9400+ sebagai pilihan menarik bagi perangkat kelas atas yang membutuhkan kinerja komputasi tinggi.
Peningkatan Performa CPU dan Arsitektur Inti
Perbedaan utama Dimensity 9400+ dengan pendahulunya terletak pada kecepatan inti Cortex-X925. Pada 9400+, kecepatannya meningkat menjadi 3,73 GHz, naik dari 3,63 GHz di Dimensity 9400.
Arsitektur inti “All Big Core” yang diusung 9400+ memadukan satu inti Arm Cortex-X925, tiga inti Cortex-X4, dan empat inti Cortex-A720. Konfigurasi ini diklaim mampu meningkatkan kinerja single-threaded dan multi-threaded secara signifikan.
Hasilnya, pengalaman pengguna Android diklaim akan lebih responsif dan lancar, terutama dalam menjalankan aplikasi-aplikasi yang menuntut kinerja tinggi.
Keunggulan Performa AI yang Signifikan
MediaTek secara khusus menyoroti peningkatan performa AI pada Dimensity 9400+. Chipset ini dirancang untuk mendukung Large Language Models (LLM) terbaru.
Dukungan terhadap LLM diperkuat oleh Mediatek NPU 890. Kemampuan ini memungkinkan prosesor untuk menjalankan berbagai model bahasa besar dengan lebih efisien.
Dukungan teknologi seperti Mixture-of-Experts (MoE), Multi-Head Latent Attention (MLA), Multi-Token Prediction (MTP), dan Inferensi FP8 meningkatkan kecepatan penalaran AI.
Dimensity Agentic AI Engine (DAE) yang terintegrasi juga memudahkan pengembang untuk mengoptimalkan aplikasi AI. Performa AI agen diklaim meningkat hingga 20 persen berkat Speculative Decoding+ (SpD+).
Peningkatan Konektivitas dan Fitur Tambahan
Dimensity 9400+ juga menawarkan peningkatan signifikan pada konektivitas. Jangkauan Bluetooth langsung antar ponsel pintar meningkat hingga 10 km.
Konektivitas satelit BeiDou juga mendapat peningkatan kecepatan TTTF (Time to First Fix) hingga 30 persen, bahkan tanpa konektivitas seluler.
- Dukungan Wi-Fi 7 tri-band concurrency dengan lima aliran data meningkatkan kecepatan dan stabilitas koneksi internet.
- MediaTek Xtra Range 3.0 memperluas jangkauan Wi-Fi hingga 30 meter.
- Fitur 5G/4G Dual SIM Dual Active dengan Dual Data memberikan fleksibilitas bagi pengguna dalam mengelola koneksi data.
Integrasi GPU Arm Immortalis-G925 12-core memberikan pengalaman visual gaming yang lebih imersif. Dukungan Opacity Micromap (OMM) menghasilkan visual yang lebih realistis.
Frame rate converter terbaru 2.0+ (MFRC 2.0+) mampu menggandakan FPS efektif dan meningkatkan hemat daya hingga 40 persen saat digunakan.
Mediatek Imagiq 1090 memungkinkan perekaman video HDR di seluruh rentang zoom, serta teknologi Smooth Zoom untuk pengambilan gambar subjek bergerak dengan mulus.
Secara keseluruhan, Dimensity 9400+ menawarkan peningkatan yang signifikan di berbagai aspek, mulai dari performa CPU dan AI hingga konektivitas dan kemampuan grafis. Keunggulan-keunggulan ini menjadikan chipset ini sebagai pilihan yang menarik bagi produsen smartphone kelas atas yang ingin menawarkan pengalaman pengguna yang lebih canggih dan responsif. Integrasi fitur-fitur terbaru ini menunjukkan komitmen MediaTek dalam menghadirkan teknologi inovatif untuk perangkat mobile masa depan.